Upaya Melestarikan Budaya Melalui Kenduri Biogas

Upaya Melestarikan Budaya Melalui Kenduri Biogas

Sragen, 20 Oktober 2025

Salah satu tradisi  budaya jawa yang hingga saat ini masih dilestarikan adalah kenduri. Kenduri sendiri merupakan ritual atau perjamuan selamatan yang dilakukan secara turun-temurun oleh masyarakat Jawa sebagai bentuk rasa syukur, penghormatan, dan permohonan keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk berbagai peristiwa penting tertentu.

Dalam acara ini selain memanjatkan doa bersama biasanya disertai dengan pembagian makanan, terutama nasi tumpeng dengan lauk pauk, atau sajian berbagai makanan tradisional yang memiliki filosofi pangan dan budaya pangan yang diyakini masyarakt setempat. Meskipun dalam penyajian beberapa diantaranya sudah dalam bentuk modern, seperti menggunakan plastic atau alat bantu tertentu hasil dari buatan mesin.

Bertempat di rumah kediaman Trubus (53), warga Desa Manyarejo Plupuh Sragen, beberapa warga dan fasilitator LPTP pagi-pagi sekali melakukan kenduri selamatan biogas. Kenduri ini merupakan kegiatan awal sebelum dibangunnya reaktor biogas (digester) yang merupakan instalasi pengolah limbah ternak sapi menjadi energi terbarukan, yaitu biogas.

Meskipun acara berlangsung kurang dari satu jam, kegiatan ini bagi Trubus tetap harus dilakukan dalam rangka memohon doa pada yang Maha Kuasa agar proses pembangunan reaktor biogas dapat berlangsung lancar dan memberikan manfaat bagi keluarga Trubus.

Lebih dari itu manfaat biogas yang nantinya akan menjadi bukti bahwa limbah peternakan mampu menghasilkan manfaat bagi manusia dan lingkungan, juga menjadi bentuk edukasi pada masyarakat khususnya yang memiliki ternak sapi untuk dapat meniru apa yang dilakukan untuk mengurangi pengeluaran keluarga sekaligus menjadi bahan baku proses produksi tanaman dilahan tanpa harus membeli pupuk kimia yang sudah mandarah daging di kalangan petani.

*key

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top