Selama sepekan sebanyak 66 orang mahasiswa Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang (UIN) dari Prodi PMI melakukan uji kompetensi di Kaliboto Green Institute (KGI). Mereka berada di LPTP tanggal 21-25 Februari 2022. Para mahasiswa itu berasal dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN (Universitas Islam Negeri) Walisongo pada Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI).
Memperhatikan situasi pandemi Covid-19 belum reda benar, maka 66 mahasiswa itu dibagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 33 mahasiswa datang lebih dulu di KGI LPTP. Selama tiga hari mereka belajar praktek langsung di lapangan dengan pendamping dari staf LPTP. Mereka menguji teori yang diperolehnya di kampus dengan belajar menerapkan pada kegiatan pengembangan masyarakat. Selain itu juga terdapat beberapa materi tambahan yang diberikan LPTP untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dan memperluas wawasannya.
Gelombang yang pertama datang di LPTP dengan didampingi pejabat Prodi PMI dan selama tiga hari mereka menginap di basecamp KGI LPTP serta belajar bersama dengan pendamping LSP LPTP. Bersama mereka belajar dan praktek langsung tentang pemetaan, teknis menulis gagasan program, praktek pengembangan teknologi tepat guna yang menyangkut pertanian, konservasi dan peternakan. Juga belajar strategi pengelolaan program pemberdayaan masyarakat dan menulis laporan. Juga mengenal dan mengetahui tentang kefasilitatoran.
Kegiatan lebih banyak praktek lapangan dan berdiskusi sehingga dipahami benar oleh para mahasiswa. Para mahasiswa itu juga dibagi dalam kelompok yang lebih kecil. Meskipun waktunya terbatas mereka menemukan sesuatu yang baru ketika belajar di luar kampusnya.
Pada hari ketiga peserta gelombang pertama melakukan evaluasi bersama sebelum kembali ke kampusnya. Apa pun bisa disampaikan dalam evaluasi itu. Begitu juga jika tertarik untuk belajar lebih lanjut mereka bisa datang di LPTP lagi.
Penarikan mahasiswa yang telah selesai melakukan uji kompetensi dan belajar di LPTP ini dilakukan juga oleh pejabat Prodi PMI yang datang sambil mengantarkan para mahasiswa gelombang kedua. Sama seperti pendahulunya mereka yang datang belakangan akan belajar bersama sambil menguji teori yang diperolehnya di kampus saat diaplikasikan di masyarakat nanti.
Mereka juga akan tinggal selama 3 hari di basecamp KGI LPTP. Jadwal kegiatannya juga padat sama seperti mereka yang datang pada gelombang pertama. Meskipun melelahkan namun kegiatan uji kompetensi dan sertifikasi profesi ini menyenangkan bagi para mahasiswa. Mereka punya gambaran saat nanti menyelesaikan studinya dan terjun ke masyarakat.
Kegiatan ini telah cukup lama dilakukan oleh Prodi Pengembangan Masyarakat UIN Semarang dengan LPTP. Sejak tahun 2018 kedua institusi ini telah menjalin kerjasama yang baik. Setiap tahun terdapat dua sesi pengiriman mahasiswa PMI untuk belajar di LPTP.
***